PT. Unigro Artha Persada

Since 2012, PT. Unigro Artha Persada has excelled in serving Indonesian livestock farmers with top-quality equipment and expert consultation, offering competitive prices.

Rukan Taman Meruya Plaza II Blok B29, Komplek Taman Meruya Ilir, Jakarta Barat, DKI Jakarta, Indonesia 11620 +(62) 21 5568 7831 info@unigroartha.com

Unigroartha.com

Macam Maacam Penyakit Ayam Broiler

5 Penyakit Ayam Broiler yang Umum Terjadi

5 penyakit ayam broiler ini umum terjadi pada peternakan-peternakan ayam pedaging, faktor penyebabnya pun masih banyak ada di sekitar kandang.

Salah satu komoditas peternakan yang menjadi favorit masyarakat di Indonesia adalah ayam broiler.

Selain memiliki kandungan gizi yang baik untuk kesehatan, rasanya pun enak ketika sudah diolah. Maka tak heran jika permintaan semakin tinggi dan semakin di lirik oleh para pengusaha.

Kualitas daging sangat ditentukan dari kondisi kesehatan ayam dan cara perawatannya. Untuk itu, kesehatan ayam penting untuk diperhatikan.

Berikut beberapa macam penyakit yang kerap menyerang ayam broiler dan cara mengatasinya.

1. Gumboro (Infectious bursal disease)

Penyakit dengan tingkat penularan tertinggi pada ayam broiler adalah Gumboro, gangguan kesehatan ini disebabkan oleh virus dalam genus Avibirnavirus.

Dimana antibodi pada ayam diserang melalui fibrikus dan thymus yang mengakibatkan terjadi penurunan respon antibodi ayam terhadap vaksinasi.

Untuk penanganannya, penyakit Gumboro sendiri belum memiliki obat yang spesifik. Sehingga peternak harus cermat dalam melakukan pencegahan dengan optimal, mulai dari sanitasi kandang, vaksinasi, hingga memberi multivitamin.

2. Tetelo (Newcastle Disease)

Penyakit ayam broiler yang disebabkan oleh virus Avian Paramyxovirus type 1 (APMV-1) ini punya angka penularan yang pun cukup tinggi, dimana virus ini menyerang sistem pernapasan dan jaringan saraf pada ayam.

Beberapa gejala yang timbul ketika ayam terjangkit penyakit ini adalah bersin-bersin, ngorok, hingga kurangnya tenaga pada ayam.

Sayangnya, sampai saat ini belum ada obat pasti untuk menyembuhkan penyakit tetelo pada ayam.

Hanya saja kamu bisa mengurangi efek dari penyakit ini dengan memberikan antibiotik untuk mengobati infeksi sekunder dan multivitamin untuk meningkatkan performa ayam seperti sedia kala.

3. Feses Kapur (Pullorum)

Feses kapur atau yang lebih dikenal sebagai diare kapur ini disebabkan oleh bakteri Salmonella Pullorum. Dilihat dari namanya, penyakit ini tentu menyerang sistem pencernaan pada ayam. 

Ayam yang terinfeksi bakteri ini dapat di lihat dari kotoran ayam yang cair dan berwarna putih. Ketika kotoran itu mengering akan menjadi kapur. Baiknya, peternak tidak menyepelekan penyakit ini, karena dapat menyerang ayam yang usianya kurang dari 3 minggu dan dapat menularkan ke ayam lainnya.

Untuk penanganannya, Anda harus rajin memantau keberlangsungan ternak ayam termasuk pada warna kotorannya. Untuk mencegah dan mengontrol penyakit ini, tidak dianjurkan menggunakan antibiotik karena unggas dapat menjadi carrier. Jika ada salah satu ayam yang sudah terinfeksi,  segela lakukan isolasi untuk menghindari penularan.

4. Flu Burung (Avian Influenza)

Penyakit ini sangat familiar sejak tahun 2003. Penyakit ini sangat mematikan karena dapat menular dari hewan ke manusia dan menyebabkan pneumonia (radang paru).

Virus ini disebabkan oleh virus tipe A dari Famili Orthomyxoviridae. Berdasarkan patogenisitasnya flu ini dibedakan menjadi 2 tipe, yaitu patogenisitas tinggi (HPAI) dan patogenisitas rendah (LPAI).

Untuk penangannya, segera isolasi ayam yang telah terinfeksi. Jika sudah meluas, maka harus dilakukan pemusnahan ternak secara menyeluruh (stamping out).

5. Chronic Respiratory Disease (CRD)

Virus ini diakibatkan oleh Mycoplasma galliseptiucum, sistem pernapasan pada ayam pun terganggu. Ada beberapa gejala yang timbul, seperti sesak nafas, bersin-bersin, ngorok saat bernafas, dan mengeluarkan cairan eksudat dari hidung atau mulut.

Namun tidak perlu dikhawatirkan secara berlebih, Anda bisa segera memberikan antibiotik, khususnya dalam mengendalikan tingkat stress pada ayam saat penyakit terdeteksi. Hal ini dilakukan untuk mengontrol penyebaran penyakit pada ayam.

Itulah beberapa penyakit ayam broiler yang umum menjangkit ayam-ayam pedaging ini, sebagai peternak tentunya kamu harus lebih berhati-hati dalam menjaga kesehatan hewan ternak kamu.

Manajemen peternakan yang baik adalah salah satu langkah pencegahan terbaik untuk menghindari ayam broiler terjangkit penyakit ini.